Minggu, 14 Juni 2015

Pendidikan Investasi Pembangunan Daerah

Dalam menentukan arah dan tujuan pembangunan yang jelas dan terarah tentu tidak bisa serta-merta dalam pelaksanaannya. Karena tanpa pelaksanaan yang jelas dan tidak terarah akan menjadi sebuah persoalan, dimana tujuan yang seharusnya dalam proses pelaksanaan pembangunan adalah mengatasi permasalahan yang ada. Sehinggaapa yang menjadi keluhan masyarakat yang membutuhkan bisa diselesaikan dengan baik. Mulai dari permasalahan yang kecil, sedang dan yang besar sekalipun.
Begitulah tujuan dari sebuah pembangunan daerah, bukan untuk menjadikan kepentingan pribadi diatas keterpurukan rakyat. Karena masyarakat dalam konteks sosial membutuhkan perhatian dan pertolongan dari orang lain. Perhatian dan pertolongan yang dimaksud adalah pemberian hak dan kewajiban pemerintah daerah untuk mensejahterakan masyarakat melalui program-program pembangunan.
Dalam hal ini, program pembangunan pemerintah daerah cenderung tidak terlaksana dengan baik. Karena masih banyaknya kendala yang dihadapi oleh penyelenggara pembangunan daerah. Salah satu kendala yang dihadapi pemerintah daerah terkait dengan pembangunan adalah kurangnya finansial dan sumber daya manusia yang menjalankannya. Hal ini sangat memprihatinkan keberadaan daerah-daerah di Indonesia. Karena dalam proses pembangunan yang baik tidak terlepas dari yang namanya anggaran dan sumber daya manusia. Baik buruknya pembangunan yang ada tergantung pada jumlah nilai uang dan ketersediaan sumber daya manusianya.
Memang kebutuhan pada anggaran dalam membangun perekonomian dan peradaban daerah tidak bisa terlepas dari uang, karena segala sesuatunya pasti harus mengeluakan uang. Apalagi keberadaan daerah yang jauh dari kota, biaya yang dikeluarkan pasti lebih besar dari keberadaan daerah di kota. Hal ini yang menjadi tolak ukur dalam melihat perkembangan kemajuan daerah. Karena seringkali orang mengatakan bahwa daerah itu tidak bisa maju-maju dan tetap menjadi daerah tertinggal. Mungkin mereka tidak mengetahui bahwa biaya hidup didaerah juga besar. Karena kebutuhan masyarakat di daerah jauh dari sumbernya, sehingga harga mahal dan tidak sesuai dengan kemampuan finansial masyarakat dan daerah.
Namun, semua ini bisa diatasi apabila anggaran daerah itu tepat sasaran. Artinya, dalam penganggaran pemerintahan harus menyesuaikan dengan apa yang menjadi prioritas utama daerah. Sehingga konsep pembagunan yang direncanakan bisa membuahkan hasil dengan meningkatnya perekonomian masyarakat. Karena tujuan utama pembangunan daerah adalah untuk mensejahterakan masyarakat melalui perekonomian. Dengan begitu, masyarakat didaerah diharapkan mampu menjadi pembuka lapangan pekerjaan, bukan mencari lapangan pekerjaan.
Ada beberapa konsep pembangunan daerah yang semestinya dijalankan dengan baik, sehingga apa yang menjadi harapan masyarakat dapat terpenuhi. Artinya, denagn fasilitas yang tersedia pada masyarakat dapat mengurangi beban yang selama ini menjadi harapan masyarakat. Konsep pembangunan daerah yang digagas oleh kementerian perencanaan pembangunan nasional itu antara lain, Peningkatan pembangunan infrastruktur, Penguatan ketahanan pangan, Peningkatan akses dan kualitas pelayanan pendidikan, Peningkatan pelayanan kesehatan dan Pembangunan daerah tetinggal. (Dalam buku pegangan perencanaan pembangunan daerah, april 2013).
Pertama, peningkatan pembanguna infrastruktur daerah adalah pembangunan mutlak dibutuhkan oleh masyarakat. Tanpa pembangunan infrastruktur yang baik seperti jalan penghubung antar daerah kabupaten/kota dan propinsi bisa memperlambat perekonomian masyarakat. Karena, masyarakat didaerah akan kesulitan akses dalam berhubungan keluar daerah. Misalnya dalam proses hubungan perdagangan dalam meningkatkan perekonomian. Selama ini yang menjadi masalah utama didaerah adalah lemahnya akses daerah, sehingga petani, peternak dan lain sebagainya hanya membatasi dalam penanaman bagi petani. Karena hasil panen yang banyak akan sia-sia dan tidak menghasilkan. Tapi hasil panen banyak malah merugi, akibat pengkonsumsi didaerah asal hanya terbatas.
Kedua, Penguatan ketahan pangan merupakan keniscayaan dalam penguatan perekonomian. Karena tidak ada masyarakat di daerah yang tidak membutuhkan keberadaan pangan, hal itu mustahil bagi semua kalangan daerah maupun pusat. Sehingga prioritas pengutan pangan perlu digalakkan dalam proses pembangunan yang berkelanjutan. Artinya, apabila kebutuhan infrastruktur sudah baik, maka penguatan ketahanan pangan akan lebih bermanfaat dalam proses penguatan perekonomian juga. Karena hasil panen yang telah diproleh akan dengan mudah dipasrkan pada daerah-daerah lain.
Ketiga, peningkatan pelayanan kesehatan yang sering menjadi sorotan. Karena keberadaan rumah sakit yang jauh dari tempat pasien akan mempersulit akses mendapatkan pelayanan kesehatan. Selain itu, biaya yang mahal juga menjadi sebuah pertimbangan bagi masyarakat yang memilki ekonomi dibawah rata-rata. Sehingga pelayanan kesehatan dengan biaya yang terjangkau akan memudahkan masyarakat dalam mendapatkan kesehatan. Karena kesehatan masyarakat adalah sebagian dari kewajiban pemerintah untuk mempasilitasi rakyat di daerah.
Keempat, peningkatan akses dan kualitas pendidikan merupakan kunci merubah pola kehidupan yang lebih baik. Karena kemiskinan berawal dari kurangnya pendidikan yang didapat. Sehingga pendidikan sangat diperlukan dalam proses membuka cakrawala masyarakat dalam menciptakan suatu lapangan pekerjaan. Hal ini bertujuan untuk mengurangi angka kemiskinan dan bisa menjadi sumber daya manusia yang berkualitas dalam membangun peradaban di daerah asalnya. Dengan demikian, peningkatan kualitas perekonomian akan terwujud melalui strategi-stretegi pembangunan yang diciptakan oleh orang yang berpendidikan.
Kelima, pembangunan daerah tertinggal melalui perencanaan pembangunan strategis yang dihasilkan oleh orang yang berpendidikan tinggi dalam mengelolanya. Harapan masyarakat dalam membangun dareah yang tertinggal berada pada sumber daya manusia yang handal, bukan pada sumber daya alam yang dimiliki. Karena sumber daya alam yang dimiliki tidak bisa menjamin kemajuan suatu daerah. Sehingga tidak bermanfaat banyak sumber daya alam yang dimiliki tanpa adanya sumber daya manusia yang mengelolanya.
Oleh karena itu, kualitas pendidikan sangat diperlukan dalam proses pembangunan dan menjadikan pendidikan itu sebagai investasi besar bagi rakyat terhadap pembangunan daerah. Semoga kelima konsep pembanguna daerah ini bisa berjalan dengan baik sebagaimana mestinya. Sehingga bisa dipastikan kesejahteraan masyarakat akan terwujud. SEMOGA*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar