Rabu, 21 Agustus 2013

Merah Putih Menunggu Kesucian

SEJARAH kemerdekaan indonesia yang sangat menyedihkan rakyat indonesia mulai dari bangsa Belanda dan Jepang. Mereka memperlakukan bangsa indonesia seperti budak yang harus tunduk kepada tuannya, dimana mereka memperebutkan rempah-rempah hasil tanah  suci bangsa indonesia. Sehingga rakyat indonesia sangat hina diperlakukan oleh penjajah yang menginginkan negeri agraria ini.
Melihat sejaraha yang sangat panjang untuk merebut kembali negara indonesia, bukan merupakan perjuangan yang sambil lalu bisa didapatkan oleh bangsa indonesia mulai dari Sabang-Merauke dari Pulau We hingga pulau Rote. Itulah wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia yang terbentang luas di garis Khatulistiwa. Bangsa indonesia begitu indah dengan bermacam-macam budaya yang dimilikinya. Sehingga negara lain begitu inginmemilikinya mulai dari Budayanya hingga negeri yang suburnya, sehingga negara indonesia dijuluki dengan negara agraria, Karena kaya dengan hasil pertaniannya yang begitu melimpah.
Bangsa indonesia sebenarnya bangsa yang memiliki potensi yang luar bisa mulai dari sumber daya alam hingga hingga sumber daya manusia. Hal ini terbukti dengan perjuangan para pahlawan yang menginginkan kemerdekaan indonesia. Mereka menyusun strategi yang cemerlang dalam melawan penjajah hingga akhirnya Belanda dan Jepang mengakui kekalahannya. Ini terbukti bahwa indonesia bukan negara yang jauh dari sumber daya manusia dengan ilmu yang dimilikinya. Contohnya, Soekarno adalah tokoh yang di segani oleh dunia dimasa kepemimpinannya. Dalam hal ini negara indonesia sudah tercatat sebagai negara yang memiliki potensi sumber daya manusia yang berkualitas. Kemudian sumber daya alam yang dimiliki indonesia bukanlah hal yang biasa-biasa saja. Sumber daya alam ini yang menjadi perhatian besar negara-negara maju di Dunia.
Selanjutnya, sumber daya alam ini yang menjadi persoalan negara indonesia dalam menjalankan roda kepemerintahan untuk mewujudkan good goverment menuju good governance. Hal ini yang sering menjadi persoalan dimasa lalu, karena hasil bumi setiap daerah berbeda-beda. Hasil ini diserahkan kepada pemerintah pusat untuk keperluan negara indonesia. Sehingga negara indonesia memperlakukan daerah2 tidak sesuai dan tidak adil dalam pengimplementasiannya. Hal ini terbukti bahwa Propensi Aceh, Papua dan Riau tidak diperlakukan dengan seadil-adilnya oleh pemerintah pusat. Akhirnya, pemerintah indonesia menyepakati dan menyetujui untuk membuat peraturan tentang otonomi daerah sehingga setiap daerah dapat mengurus daerahnya sendiri. Hal ini sudah terpaksa oleh pemerintah pusat untuk menyetujuinya, karena kalau pemerintah pusat tidak menyetujuinya maka daerah-daerah tadi lebih menginginkan merdeka ketimbang harus dianak tirikan.
Selain permasalahan yang terungkap diparagraf atas ada juga permaslahan yang lebih besar dan paling berpengaruh bagi bangsa indonesia. Hal ini sudah 68 tahun telah belarut-larut dalam permasalahan yang luar biasa ini. Permasalahn ini adalah Korupsi yang dilakukan oleh tangan kotor para koruptor. Hal ini sangat meresahkan rakyat indonesia, karena haknya diambil oleh mereka yang tidak bertanggungjawab. Dalam permasalahan ini tidak sedikit rakyat indonesia harus menjadi pengangguran sehingga terjadilah kemiskinan yang luar bisa dinegeri Garuda ini.
Bangsa indonesia atau merah putih menunggu kapan datangnya kesucian pada negeri ini, hal ini sudah lama ditunggu-tunggu oleh rakyat indonesia. Sehingga rakyat indonesia dapat merasakan indahnya kemerdekaan dari para penjajah. Ternyata hal ini tidak semua merasakan indahnya kemerdekaan pada tanggal 17 Agustus 1945 yang hingga kini sudah 68 tahun merdeka. Ini tidak lain karena ulah dan tingkah laku para koruptor yang mengambil haknya sebagai warga negara indonesia. Nah, kalau hal ini sudah menjadi kebiasaan rakyat indonesia dan tidak ada pikiran untuk berubah dan merubahnya, maka indonesia akan terus-terusan menjadi negara yang kaya dengan pengemis dan kelaparan.
Tanggal 17 Agustus 2013 ini adalah peringatan hari kemerdekaan indonesia ke-68, bangsa indonesia memperingatinya dengan berbagai macam dan model perayaannya. Ada yang melakukan upacara dipuncak gunung seperti di Jawa Timur-Malang di Kibarkan Sang Saka dipuncak gunung simeru dan masih banyak acara-acara yang lain untuk memeriahkannya. Hal ini sebernya menunjukkan betapa besar dan cintanya bangsa indonesia terhadap merah putih menjadi bendera merah putih dan garuda sebagai lambang negara kesatuan republik indonesia.
Sebenarnaya, hal ini sudah menjadi bahan pertimbangan bagi para pejabat negara untuk memperlakukan rakyatnya sebagaimana mestinya. Itupun kalau mereka melihat bagaimana bangganya menjadi bangsa indonesia. Hal ini sebenarnaya bukan untuk acara seremonial belaka, tapi lebih dari itu untuk memperlihatkan kepada pejabat bahwa bangsa indonesia menginginkan menjadi negara maju di Dunia dan jauh dari tindakan perbuatan yang merugikan negara melalui korupsi. Merah putih menunggu kesuciannya dikembalikan oleh bangsa indonesia yang telah dinodai oleh para koruptor. Melalui hari kemerdekaan ini semoga seluruh jajaran pejebat negara dan rakyat indonesia dapat menjaga kesucian merah putih tercinta.

Dirgahayu indonesia...terus bangun dan maju mengharumkan ibu pertiwi menjadi bangsa yang besar dan berpengaruh di mata dunia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar